Monday 24 December 2007

Back Again....

Assalamu'alaikum....
So, I'm going back again to KMJ this noon...my bus is at 1.45 pm...
Time flows just like water...without noticing anything, my holidays are finished already...my, what a waste...so, this holiday, I didn't even touch my book or do any exercise that I brought from college so it was like a whole time off studies....hahahaha....but still, this holiday was quite enjoying and heart souring...~Sigh~...right know, my heart is aching of a few events that I do not wish to remember...man...

Ok, I think thats it from me...Still don't know what to say....to much events, to much people and to much time wasted....

So, Sayonara to all...

See ya next time...

Wassalam....










* BlackJack : Boring....I'm gonna go back to KMJ and start my studying agan...so boring...Just wished I could get out of KMJ as soon as possible...
Asim : Start studying again? Owh man...seems like I don't have the strentgh to be like last sem...tu much burden on me and too much hatred inside my heart...
Teruskan membaca...

Friday 21 December 2007

terus hilang dalam sanubariku...

Huh...juz releasing my tension by posting this song again....
made me think, to make "it" dissapear from me....
Just thought I don't want to think of "it" again until the end...
it has caused me to suffer so much already...so, be gone...out of my life...

Indah lelapku - Izwam Pilus (Pilu hatiku memikirkan "ia"...)

Dalam lelapku ku ini ..
Terbayang wajah seakan puteri ..
Dalam lena ku ini ..
Munculnya dia bagai bidadari ...
Dalam renung ku ini sepenuhnya kuingin mendekati ..
Dalam hatiku ini sepenuhnya kuingin miliki ..
Dan hilang .. cuba bangun dari lelapku ..
Dan hilang .. ku cuba bukakan mataku ..
Dan hilang .. segala rupa yang telah ku bayang ..
Dan hilang .. segala rasa yang telah ku rasa ..
Dan hilang .. segala semua harapanku ..
Dan hilang .. cerita indah dalam tidur ku ..

Dalam renungku ini sepenuhnya kuingin mendekati ..
Dalam hatiku ini sepenuhnya kuingin miliki ..
Dan hilang .. cuba bangun dari lelapku ..
Dan hilang .. ku cuba bukakan mataku ..
Dan hilang .. segala rupa yang telah bayang ..
Dan hilang .. segala rasa yang telah ku rasa ..

Nyatalah dia hanya dalam mimpiku ..
Dari saat ku memilik cinta hati ..
Nyatalah dia hanya kekasih peluk ku ..
Sampai disini kisah aku dengan nya ..

Dalam lelap ku ini ..Terbayang wajah seakan puteri ..
Dan hilang .. segala rupa yang telah ku bayang ..
Dan hilang .. segala rasa yang telah ku rasa ..
Dan hilang ..segala semua harapan ku ..
Dan hilang .. cerita indah dalam tidur ku ..
Dan hilang .. segala rupa yang telah ku bayang ...


* BlackJack : asim berlalu pergi membisu tanpa suara....hanya membiarkan yang lalu menjadi sejarah dan kenangan terindah dalam hidupnya...

Teruskan membaca...

Wednesday 19 December 2007

I'm back...and not quite right!

Assalamu'alaikum,
hah, finally...home at last...you know, its like 1 month and a few days since I last came back home...and I missed coming back so much...know what? Because my big bro got married, there was a "little" (well, not quite little la...cause it seems quite a lot...hahaha) change in this house but never mind, coz to me, as long as we all can live happily ever after, then that matters most...

So today was quite a tiring day for me...the day just before Raya Haji and theres still class...man, are'nt I bored with it already? You know, sometimes, there comes the time were you feel like you don't wanna strive hard anymore, no more books, no more classes, lectures or even schools (for me matrix laa...)...you just wanna relax and sit down at a hot sunny beach and enjoy the warm breeze tickling your body....man, it would be like heaven if you dream bout it...ok, skip that...

So, it has been already 2 weeks since we all got our final result for sem 1...and now, we got another month to go before our first UPS for this sem...and you know what? I'm already feeling like giving up already....and Darn! Thats NOT suppose to happen...."Come on `Asim, ya got 3.88 for ya final, ya should be quite motivated right know!" yeah right...well, thats a week before, but right know, I'm just in no mood of studying hard....just too much to think about....Darn! My head spins already....too much work piled up....and too much things to do....and my life seems quite unsorted....to think of it, I would blame it because of "a certain person" but then again, its all my fault....n don't wanna talk bout it anymore....so stressed up la.... :(

So, before I step back, just wanna say to all muslims, Happy EidulAdha and may Allah accept our sincere good deeds in our life....be moderate and always be thankful to Him because we could have the oppurtunity to go through today and hope for a tomorrow to come...

Thats it from me...hope for some advices to motivate me back....Wassalam...
Teruskan membaca...

Monday 10 December 2007

Abang Yeop n Kak Yeong....

Happy couple's...hohO~

The Groom's side before entering the Bride's house

The couple with the Grooms family

Families and realtives

Majlis Sarung cincin (how to say ion english,hah?)

The akad nikah ceremony

Before entering the Bride's house

Assalamu'alaikum,
Alhmadulillah on the 8th of December 2007, My big brother, 'Umayr Sayfurrahman has tied his knot With my Sister in Law, Muhaini binti Mahusin. That day was the most delightful day our familiy. You know, its quite akward for me to see my big bro getting married. Well, may be its because, we have no experience in this marriage thingy before, and because my big bro is the first amongst us siblings, but you know, it really is intresting and enjoying. That day really went well even though it has been raining since the early week but may be because Allah's blessing to us, he gave us some sunshine during the akad nikah at the masjid. You know, I'm really speechless right, just wanted to show a few pics of my bro and kak yeong and of course some pics of me laa...hahaha....but anyway, I'm really proud of my big bro and kak yeong may Allah give you both blessings till akhir hayah, insya Allah.....
thats it from me for today, Wassalam....
Teruskan membaca...

Tuesday 4 December 2007

Akhirnya...

Bismillahirahman nirahim...
Assalamu'alaikum...
Sedikit coretan dan tulisan daripada saya,
so, Alhamdulillah, semalam bersamaan, 4th December 2007, merupakan tarikh separuh keramat (still got 1 more sem) buat diri ini... Sebelum tibanya jam 11.00 pagi, ramai pelajar KMJ sudah pun mula resah dan gelisah untuk mengambil keputusan Final sem 1 yang akan keluar tak lama lagi...ada di antara mereka yang sudah berfikir bukan², nak ganti makcik cleaner, jadi pekerja kat cafe, dan sebagainye....namun , buat diri ini, yang meyakini ketentuan ilahi, terus tenang menunggu dan mengharap yang terbaik daripada ilahi...tepat jam 12, sesudah nye tutorial fizik, saya bersama-sama rakan² klass F39 bergegas ke Dewan Sri Ledang untuk melihat keputusan....dalam perjalanan ke DSL, saya melihat begitu ramai pelajar mengerumuni raung luar DSL untuk melihat keputusan yang terpapar pada papan kenyataan....dalam kesesakan orang ramai, saya melihat pelbagai reaksi muke daripada pelajar² kMJ....ade yang menangis dan ada juga yang gembira.....suasana yang hangat itu membuatkan hati saya yang asalnye tenang menjadi agak gelisah....bermacam² bende negatif bermain di kepala menyebabkan saya tidak dapat fokus...setelah beristighfar berape kali, saya mengumpul kekuatan untuk melihat juga keputusan di papan kenyataan....ketika sedang meng'scan' name, dapat juga melihat list yang penuh dengan bermacam² huruf...ade A penuh, ade yang selang seli A nye, ade yang tiada A langsung dan akhirnya, sampai lah ke no i/c 890228******, saya melihat dengan teliti dan gabra....mata saya di jeling ke kanan sedikit untuk memeriksa keptusan, column pertama A-, kemudian column seterusnya A, kemudian A juga dan A dan hujung sekali terdapat column yang menyenaraikan pointer....3.88, itu lah yang tertera dalam column terakhir....dengan jiwa yang terkejut dan perasaan yang tak keruan, saya menjadi begitu bersyukur dan berterima kasih....Alhamdulillah, akhirnya berbuah juga hasil saya selama 5 bulan di KMJ....walau pun ia tidak mencapai target yang saya impikan, namun saya yakin, apa yang diberikan oleh ALlah itu adalah yang terbaik untuk saya.....setelah mengetahui tentang keputusan Final, saya bergegas mendapatkan rakan² saya yang lain dan bertanyakan mereka tentang keputusan yang di peroleh...ade juga dalam kalangan rakan² saya yang mendapat keputusan yang cemerlang namun ade juga yang tak berjaya....sedih juga bila melihat kesedihan yang terpapar pada wajah mereka, namun apakan daya, saya juga pernah mengalami keadaan seperti tu, dan tidak mahu sesape yang mengganggu dalam tempoh yang terdekat....saya cume boleh berharap mereka boleh belajar daripada kesilapan mereka yang lalu, itu sahaja....

Daripada peristiwa semalam, banyak juga yang telah saya pelajari...kejayaan saya betul² membuatkan saya rasa bersyukur kepada Allah kerana memberikan peluang ini kepada saya...ia juga membuatkan saya rasa kecil dan hina kerana, saya takkan mampu menggenggam 3.88 tanpa izin daripada-Nya....dan yang membuatkan saya merendah diri adalah, kejayaan saya ini bukannya datang daripada saya, tapi motivasi dan sokongan daripada kawan² dan sahabat² handai yang banyak membantu saya untuk berusaha dengan bersungguh²....Ini membuatkan saya menanam azam yang baru untuk berusaha dengan bersungguh² di masa depan kerana apa yang saya perolehi, masih tidak mencukupi untuk saya mencapai cite² saya...Insya Allah, ini sahaja sedikit perkongsian dengan saya, sekian....Wassalam...
Teruskan membaca...

Friday 30 November 2007

My Personality



Your Personality is Somewhat Rare (ENFP)



Your personality type is enthusiastic, giving, cautious, and loyal.



Only about 8% of all people have your personality, including 9% of all women and 6% of all men

You are Extroverted, Intuitive, Feeling, and Perceiving.


Teruskan membaca...

Friday 23 November 2007

"JODOH"

A little session with Dr. Me...hehehe....
Assalamu'alaikum all...

"Ok, I got this from an email in my group...its quite intersting...hope you guys could read and reflect it on yourself...a very good message..."

Tidak, Jodoh tiada kaitan dengan keturunan. Hanya belum sampai masanya. Ia bagai menanti jambatan untuk ke seberang. Kalau panjang jambatannya jauhlah perjalanan kita. Ada org jodohnya cepat sebab jambatannya singkat. Usia 25 tahun rasanya belumlah terlalu lewat. Dan usia 35 tahun belum apa2 kalau sepanjang usia itu telah digunakan untuk membina kecemerlangan. Nyatakanlah perasaan dan keinginan anda itu dalam doa2 lewat sembahyang. Allah mendengar.

Wanita baik untuk lelaki yang baik, sebaliknya wanita jahat untuk lelaki yang jahat. Biar lambat jodoh asalkan mendapat Mr Right dan biar seorang diri drpd menjadi mangsa lelaki yang tidak beriman kemudian nanti.

Memang kita mudah tersilap mentafsir kehidupan ini. Kita selalu sangka, aku pasti bahagia kalau mendapat ini. Hakikatnya, apabila kita benar2 mendapat apa yang kita inginkan itu, ia juga dtg bersama masalah.

Kita selalu melihat org memandu kereta mewah dan terdetiklah di hati kita, bahagianya org itu. Hakikatnya apabila kita sendiri telah memiliki kereta mewah kita ditimpa pelbagai kerenah. Tidak mustahil
pula org yang memandu kereta mewah(walaupun sebenarnya tak mewah) terpaksa membayar lebih tatkala berhenti untuk membeli durian di tepi jalan. Orang lain membeli dengan harga biasa, dia terpaksa membayar berlipat ganda.

Ketika anda terperangkap dalam kesesakan jalan raya, motosikal mencelah-celah hingga mampu berada jauh di hadapan. Anda pun mengeluh, alangkah baiknya kalau aku hanya menunggang sebuah motosikal seperti itu dan cepat sampai ke tempat yang dituju. Padahal si penunggang motosikal mungkin sedang memikirkan bilakah dia akan memandu kereta di tgh2 bandar raya.

Bukan semua yang anda sangka membahagiakan itu benar2 membahagiakan. Bahagianya mungkin ada tapi deritanya juga datang sama. Semua benda, pasti ada baik buruknya.

Demikian juga perkahwinan. Ia baik sebab ia dibenarkan oleh agama, sunnah Nabi, sebagai saluran yang betul untuk melepaskan shahwat di samping membina sahsiah dan sebagainya, tapi ia juga buruk sebab ramai org yang berkahwin hidupnya semakin tidak terurus.

Ramai orang menempah neraka sebaik sahaja melangkahkan kaki ke alam berumahtangga. Bukankah dengan ijab dan Kabul selain menghalalkan hubungan kelamin, tanggungjawab yang terpaksa dipikul juga turut banyak? Bukankah apabila anda gagal melaksanakannya, anda membina dosa seterusnya jambatan ke neraka?


Berapa ramaikah yang menyesali perkahwinan masing2 padahal dahulunya mereka bermati-matian membina janji, memupuk cinta kasih malah ada yang sanggup berkorban apa sahaja asalkan segala impian menjadi nyata?

Jika tidak sanggup untuk bergelar isteri tidak usah berkahwin dulu. Jika merasakan diri belum cukup ilmu untuk bergelar ibu ataupun ayah, belajarlah dulu. Jika rasa2 belum bersedia untuk bersabar dgn kerenah anak2, carilah dulu kesabaran itu. Jangan berkahwin dahulu sebab kenyataannya ramai yang tidak bersedia untuk melangkah tetapi telah melompat, akhirnya jatuh terjerumus dan tidak jumpa akar berpaut tatkala cuba mendaki naik.

Berkahwin itu indah dan nikmat bagi yang benar2 mengerti tuntutan2nya.

Berkahwin itu menjanjikan pahala tidak putus2 bagi yang menjadikannya gelanggang untuk mengukuhkan iman, mencintai Tuhan dan menjadikan syurga sebagai matlamat. Berkahwin itu sempadan dari ketidaksempurnaan insan kepada kesempurnaan insan - bagi yang mengetahui rahsia2nya.

Berkahwinlah anda demi Tuhan dan Nabi-Nya, bukan berkahwin kerana perasaan dan mengikut kebiasaan. Jodoh usah terlalu dirisaukan, tiba masanya ia akan datang menjemput, namun perlu juga anda membuka lorong2nya agar jemputan itu mudah sampai dan tidak terhalang. "

Seorang teman pernah berpesan..

"Kadang2 Allah sembunyikan matahari..Dia datangkan petir dan kilat..kita menangis dan tertanya-tanya, kemana hilangnya sinar..Rupa2nya.. Allah nak hadiahkan kita pelangi.."

`Cinta yang disemadikan tidak mungkin layu selagi adanya imbas
kembali. Hati yang remuk kembali kukuh selagi ketenangan dikecapi.
Jiwa yang pasrah bertukar haluan selagi esok masih ada. Parut yang
lama pastikan sembuh selagi iman terselit didada...`

Teruskan membaca...

Study!!!


Let the study begin...hahaha!!

Teruskan membaca...

Friday 9 November 2007

A lost memory...


Gamba ketika jamuan birthday bulan feb 2006.
From left : 'Ammar Shahrin, me, Hakim Hamidon and Helmi Izani

Sepi Perantau - Brothers

Pabila ku berada di kejauhan,
ada kalanya ku rasa kesepian,
asyik terkenang kampung halaman,
dan jua teman-teman,
di kala itu kan ku rasa,
agak kelemahan untuk berjuang,
melihat mereka berbahagia,
di samping yang tercinta,
kegembiraan...ku kesepian.
mujur ada teman seperjuangan,
menyatakan kita harus teruskan,
perjuangan ini demi mencari,
keredhaan ilahi...
Masa muda dilalui hanya sekali,
pergunakanya agar kau tidak kesali,
di esok hari,
ketenangan ada disini,
tak jumpa kerana kau tak mencari,
kebahgiaan tersirat di hati.
tak rasa kerana kau tak menghayati.

* Huh...asim listening to a song from brothers that brings back delightful memories with his bests friends.


Teruskan membaca...

Thursday 8 November 2007

Something bothering...

Assalamu’alaikum,

Ok, so recently, I’ve been wondering about something. You know, sometimes when I hang out with my friends and when we come up with the topic of women, I ask them about “if your going to marry someone, what type of person your going to look for?”. Ok, and they would answer, I look for those that has the looks, charming, nice, responsible and more. Ok, lets skip that, but then when I asked their opinions on those “bertudung labuh” they would say, “alah, pompuan tudung labuh pun bukan baik sangat, kadang-kadang bawah tudung macam-macam ade…rambut kaler, pakai tindik,….,” And more of course. Now the question is, is it really true about “perempuan bertudung labuh” are like that?

Now here’s my opinion. I don’t know if its quite right or wrong, but well, this is my opinion.

You know, if it were true that some girls who wear “tudung” or the hijab are hiding their true form, meant by they dye their hair, have ridiculous hair style and what so ever, I think its far way better rather then those who are proud to show off their adornment. Well, now that is of course the very reason why Allah told us (the Humans) to cover up what is necessary, he said in surah An-nur :

t


“…that they should draw their veils over their bosoms and not display their beauty…”

You see, now these types of women are just following what Allah says. Because they think their “beautiful” (which I doubt), puts them to put a veil to cover what is necessary. Anyway, in the above ayat, Allah continues:

t

“…that They should draw their veils over their bosoms and not display their beauty except to their husbands, their fathers, their husband's fathers, their sons, their husbands' sons, their brothers or their brothers' sons, or their sisters' sons, or their women, or the slaves whom their right hands possess, or male servants free of physical needs, or small Children who have no sense of the Shame of sex; and that They should not strike their feet In order to draw attention to their hidden ornaments. and O ye believers! turn ye all together towards Allah, that ye may attain bliss.”

Now from this ayat too, Allah referred that they can and only open their veil to a certain people the He specifically mentioned. See for yourself in the ayat.

So, coming back to the topic, you know, sometimes you just can’t predict what “perempuan bertudung labuh” are hiding. And that may be the interesting part of life. You know, a friend of mine said, “its better to not know who and what ‘they’ look like now (not married yet situation) because we’ll have plenty of time after that (after married already) to do many things together (as husband and wife of course).”

You see, I sometimes get quite irritated with people say bad things about “perempuan bertudung labuh” may be because of my sisters are wearing tudung labuh, a majority of my girl friends wears tudung labuh, my mother and her friends wear tudung labuh, my Hidayah teachers wear tudung labuh and lets just say that “perempuan tudung labuh” are very close to me. And what I see to them is, they are quite the opposite of what people say of them. What I meant is that they mostly have the characteristic of being a true muslimah and which is a good thing and far more better rather than those girls whom loiters about shopping malls, clinging to their male friends and more.

Anyway, talking about the negative comments that I got, I also made a positive conclusion from it. What I think is that, why many people, when they see a small fraction of “perempuan bertudung labuh” doing bad stuff they tend to blame the whole lot,well, it may be because they put a great hope for “perempuan bertudung labuh” to be a good example to them. To correct them if they get astray from the right path and to show them what is it like to be a true muslim. Why I say this? May be because usually, “perempuan bertudung labuh” are always referred to be very equipped with religious education. So, my advice to my dear beloved friends of perempuan bertudung labuh”, why not try to make a good example of what you can do and help those people who are searching for Allah’s Hidayah by showing them the true path. A small help could bring to a huge change.

Ok, lastly, this is just my opinion regarding to part of the holy quran and a small knowledge that I know of. I typed this article just to clear out some speculations about “perempuan bertudung labuh”. I hope it helped out. So that’s it from me, Wassalam.


* Really hope that anybody could give some feed backs.


Teruskan membaca...

Sunday 4 November 2007

Gemuruh


GEMURUH

Bila bertalu rentak di kalbu

Hasrat yang tersirat semakin ku buru
Bila bergema laungan gempita
Harapan bernyala nadiku berganda

Gemuruh jiwa semangat membara
Dari puncak ingin ke angkasa
Berkalungkan bintang berkelipan
Menyerlah jauh dari yang biasa

Bila bertalu rentak di kalbu
Hasrat yang tersirat semakin ku buru
Bila bergema laungan gempita
Harapan bernyala nadiku berganda

Gemuruh jiwa semangat membara
Dari puncak ingin ke angkasa
Berkalungkan bintang berkelipan
Menyerlah jauh dari yang biasa

Ungkapan ini bukan sekadar bermimpi
Segalanya pastikan terbukti nanti

Ulang :
Gemuruh jiwa semangat membara
Dari puncak ingin ke angkasa
Berkalungkan bintang berkelipan
Menyerlah jauh dari yang biasa

Teruskan membaca...

Saturday 3 November 2007

'Final'ly...get it?


Assalamu'alaikum,
so I just finihshed my final exam today...well, actually it was yesterday, but today there was still Malaysian University Examination Tests (MUET la!!)...so, it still counts on...hahaha.....you know what, for the first time in my life I felt really regretful, frustuated and not quite satisfied with my exams...usually, during my school periods, i'm not that kind of a kid who scores a lot in class or what, nor am I a studious or a HARDWORKING type of a person...I'd rather play a round and probably waste my time doing ridicilous things. Maybe when the exams are just around the corner, at THAT time, suddenly I'd struggle and study last minute and Wa~laa! I get "colourful" results...very nice...complete...all grades are in...hahaha..well, honestly saying, during those PRECIUOS times, I didn't feel guilty or frustuated after answering the quetions that was given...well, I knew I wouldn't get good marks because of what I have done from before...

But present, in JMC, in a new world to me, just after the final exams, like I said before, I really felt bad, guilty, frustuated, darn not satisfied and all those depressful feelings that you can have...arghh!!! You see, I started changing my life style by putting a new hope in myself....I became hardworking, studious and very determineded....In class (tutorials), I'd score the most in quizs, always finish doing tutorials (kerja rumah la tu!!) given by the teachers, always being infront (meant by mencapub selalu...hahaha!!!), sometimes teachs my other friends about things they don't uncerstand and quite proudful, scored in my Mid-sem exam (UPS 1)....I didn't went boastful during thsoe times, because what came in my mind was that I thought, I just can't afford to see another failure in my life after SPM...I knew I wasn't that clever enough to compare with those who got 10 A's or above, so thats why I changed and struggled hard...sincerely, I helped my friends with all that I have....but sometimes, when god doesn't aprove us to get what we want, it just won't come....like in my finals, in all the papers I took, I can put an average of 60% answered and only 40% was confidently answered....it was really hard......man...it really made me speechless (I mean typeless....hahahaha!! I'm typing here aren't I?)...but like a friend of mine said, "as long as the result hasn't come out yet, don't stop praying and make a lot of duas to Him. You've strived already, and now, just tawakal and hope for the best!"....thanks a lot dude...It really meant well...hmm...well, what he says is quite right....I have a faith, and I must keep in my faith until the end....so, right now, maybe loking back won't change anything, so I'll guess I'll just look foward for a new semester a new hope....
Thats it folks...see ya!!
WasSaLaM.....
Teruskan membaca...

Saturday 20 October 2007

Hidayah Oh Hidayah 2

Assalamu'alaikum....
Okey, below are the pics that I took while I was visiting my old school on the 18th of October 2007....just put this pic for those who misses Hidayah so much and want to see them in the virtual world....well, guys, here you are...














Teruskan membaca...

Wednesday 17 October 2007

Ayah - Aeman

* 'Asim listening to Ayah from Aeman.....

Ayah - Aeman

ketika berjauhan masih ku rasa,
hangat kasihmu ayah,
betapa ku rindukan redup wajahmu,
hadir menemaniku,
terbayang ketenangan,
yang selalu kau pamerkan,
bagaikan tiada keresahan,
walau hatimu sering terluka,
tika diriku terlanjur kata,
tak pernah sekali kau tinggalkan,
diriku sendirian,
ketika ku dalam kedukaan,
kau mendakap penuh pengertian,
disaat diriku kehampaan,
kau setia mengajarku erti kekuatan...

terpancar kebanggaan dalam senyumu,
melihatku berjaya,
bila ku kegagalan tak kau biarkan,
daku terus kecewa,
dengan kata azimat,
engkau nyalakan semangat,
restu dan doa kau ringkan,
walau hatimu sering terluka,
tika diriku terlanjur kata,
tak pernah sekali kau tinggalkan,
diriku sendirian.
ketika ku dalam kedukaan,
kau mendakap penuh pengertian,
di saat ku kehampaan,
kau setia mengajarku erti kekuatan.

oh.....

terbayang ketengan,
yang selalu kau pamerkan,
bagaikan tiada keresahan,
walau hatimu sering terluka,
tika diriku terlanjur kata,
tak pernah sekali kau tinggalkan,
diriku dalam sendirian,
kau mendakap penuh pengertian,
di saat diriku kehampaan,
kau setia mengajarku erti kekuatan...
tak dapat ku bayangkan,
hidupku ayah,
tanpa engkau disisi,
semua kasih sayang,
yang kau curahkan,
tersemat dihati....
Teruskan membaca...

Sunday 14 October 2007

Selamat Hari Raya Aidilfitri


SaLaM AidIlFitrI DaRiPaDa Saya KepaDa SemUa UmaT IsLam...
SeMoGa KiTA DapAt MeNingKatKaN KeiMaNAn DenGaN PerGinYa RamAdHan...
SaMbUTlaH HarI RaYa DenGan KesEderHanaaN...
MoGa KiTa SenTiAsA DibeRkAti-Nya Di HaRi YaNg MuLia Ini....
InSya ALlaH, WaLlaH'aLaM....WaSsaLam (^_^)


Teruskan membaca...

Thursday 4 October 2007

Sebuah Cerita...

KHAS BUATMU...
Pernah seketika dulu saya rasa saya tak berguna. Masa dalam kelas kawan-kawan semua tak suka. Saya nak 'join', kawan kata saya menyibuk. Ada pula yang kate saya kuat emo.Sikit-sikit nak marah. Padahal sebenarnye saya nak tegur mereka buat bising masa belajar. Lepas tu saya cuba buat lawak
kononnya nak tarik perhatian orang lain saya paling gembira bila ada orang gelak bila dengar lawak saya terutamanya pelajar-pelajar perempuan. Budak-budak lelaki semua kata saya 'mat capub'(cari publisiti) tapi saya tak kesah asalkan ada yang terhibur.

Tapi saya tetap merasakan kekosongan. Memang lumrah manusia. Seoarang lelaki akan tertarik kepada wanita Macam itulah yang saya rasa. Saya tengok kawan-kawan dah ada yang 'couple'. Di dorm sms awek sampai pagi. Ada yang call awek sampai satu malam boleh habis 10 ringgit. Saya mula berfikir. "Adakah aku perlu BERCINTA?". Dengan menggunakan akal seorang pelajar tingkatan 4 itu. saya pun mula menanam tekad untuk ber'couple'. Dan masa itulah saya kenal awak. saya rase saya dah jumpa orang yang paling penting dalam hidup saya..

Mula-mula awak jual mahal. Tapi saya tak kisah..nak beli gak.akhirnya, dipendekkan cerita..saya pun mulalah BERCINTA. Masa bercinta,memang saya sangat-sangat bersemangat. Apa orang kata..'ALL OUT'lah..haha..Saya selalu call awak,awak pun selalu call saya.. 'gayut' malam-malam..kadang-kadang saya pun habis RM10 satu malam.. Tetapi segala PENGORBANAN yg dilakukan masa ber'couple' tu..Tidak terasa pun kehilangannya. Mase bercinta memang indah. Semuanya indah. Sikit-sikit gurau-gurau. Sikit-sikit gelak-gelak. kalau merajuk men pujuk2. kalau 'birthday' kita sambut sama-sama. Untuk diri ini,terasa amat bahagia. Sebab masa itulah terasa diri ini dihargai. Saya pernah terikir. Biarlah kawan-kawan saya tu pandang saya semacam, kata saya macam-macam. Asalkan awak memahami saya. Satu hari saya dengar ceramah. Alhamdulillah. Dalam ceramah tu saya sedar,saya banyak buat dosa dan saya kena brubah. Hidup saya mesti selari dengan Islam. Saya kena jadi baik. Sebab memang itu fitrah manusia..menginginakan kebaikan. semua orang nak masuk syurga kan?Sejak dari saat itu saya mula rapatkan diri dengan masjid. Rapatkan diri dengan Al-Quran. Selalu solat jemaah awal waktu. Selalu dengar tazkirah. Saya beli terjemahan Quran, sebab nak tadabbur Quran. Saya beli dua, satu untuk saya, satu untuk awak, Saya taknak jadi baik seorang diri.jadi saya ajak awak sekali. Saya ajak awak baca Al-Quran. saya kejut awk bangun subuh..(calling). saya ajak awak saling beri tazkirah. Mula-mula awak terkejut dengan perubahan saya. Awak ingat saya dah nak jadi alim, nak brenti couple. Saya kata,kita bukan buat benda yang salah,bercinta kerana Allah. Kita couple tak macam orang lain. Orang lain couple 'jiwang-jiwang' je,ade yang siap wat mksiat lg,pegang-pegang tangan dan macam-macam lagi. Tapi kita couple baik-baik. Jaga batas-batas syara'. Tak guna ayat jiwang-jiwang, janji taknak jumpa, takut berlaku maksiatm,cuma sms dan call je. Dan awk terima perubahan saya itu.Saya pun banyak nasihat awak.Awk pun terima. Walaupun kadang-kadang awak merajuk sebab teguran saya tu. Tapi saya faham, perubahan memerlukan masa. Dan akhirnya saya rasa. Hubungan kita semakin diredahai. Saya salu doa supaya kita akan kekal sampai ke gerbang perkahwinan. Dalam proses perubahan saya, Saya mula menyedari bahawa berdakwah itu wajib. Kita kena menyampaikan kepada orang tentang kebenaran. Kalau kita tidak berdakwah. kita akan dipertanggungjawabkan oleh Allah di akhirat kelak. sesuai dgn firmanNya dlm surah Al-A'raf, surah ke 7,ayat ke 164: "Dan (ingatlah) ketika suatu umat di antara mereka berkata: "Mengapa kamu menasihati kaum yang Allah akan membinasakan mereka atau mengazab mereka dengan azab yang amat keras?" Mereka menjawab: "Agar kami mempunyai alasan (pelepas tanggung jawab) kepada Tuhanmu, dan supaya mereka bertakwa". Lepas tu saya mulalah beri tazkirah pada kawan-kawan dan adik-adik. Tegur mereka apa sahaja yang silap. Saya tak boleh tahan bila tengok orang buat salah/dose. Saya mesti nak tegur. Selemah2 iman tegur dengan hati, oleh sebab saya nak jadi orang kuat iman. Ape lagi..tegur je la depan-depan..huhu~ Lepas tu, satu masa. saya terbaca pasal couple. "COUPLE HARAM" Saya tak percaya. tapi bila baca detail-detail yang dia bagi. macam betul pulak. huhu~~ tapi biasala. kalau kita suka satu benda tu. kita tetap akan cari alasan untuk 'membenarkan' pendapat kita. Saya pun buat tak tahu pasal benda tu dan teruskan saja hubungan kita. kita tak buat maksiat. Kita jalan-jalan tak pegang tangan, tak jiwang-jiwang. Cuma saling ambil berat. Tanya khabar. Borak-borak. Siap bagi tzkirah lagi. Apa yang haramnya dengan benda ni. Tak kisahlah. Masa terus berlalu. Masa ni dah nak dekat Trial SPM.lagi tiga minggu sebelum trial.dalam masa tu,saya memang rajin study dengan kawan. buat study group.Pada masa yang sama, bagi tazkirah.Ada yang terima,ada juga yang buat tak tahu. Kadang-kadang bila tegur. Saya kena marah pula. macam-macamlah alasannya,ada kata saya tegur tak berhikmah. ada yang kata saya menunjuk-nunjuk je. Tapi tak kisah. saya ada tempat mengadu.huhu~~Suatu masa. ketika sedang mentadabbur Al-Quran seorang diri. saya terjumpa ayat ini. "Mengapa kamu suruh orang lain (mengerjakan) kebajikan, sedang kamu melupakan diri (kewajiban) mu sendiri, padahal kamu membaca Al Kitab (Taurat)? Maka tidakkah kamu berfikir?" (Al-Baqarah, ayat 44) Saya pun terfikir. "Selama ini aku asyik tegur orang je. Tapi aku sendiri masih banyak kekurangan, Cepat marah, suka buang masa, ade gak dosa-dosa yang masih dilakukan. Macam mana ya?" Lepas tu terjumpa pula ayat ini. "Dan janganlah kamu campur adukkan yang hak dengan yang batil dan janganlah kamu sembunyikan yang hak itu, sedang kamu mengetahui." (Al-Baqarah ayat 42) Tiba-tiba saya terfikir satu keritikan kawan. "Alah kau tu..cakap je berapi..gaya alim,tapi couple gak..sama aje kau dengan kami..tegur orang konon.." Berfikir sejenak. Sebenarnye ber'couple' ni boleh ke tidak? Adakah selama ini saya hanya menganggap ia boleh? Habis tu, kenapa saya rasa malu bila mak dan ayah tahu saya selalu berhubung dengan perempuan? Dan terkadang saya rasa serba salah? Macam-macam yang saya fikir. Dipendekkan cerita lagi sekali. saya ke Pulau Pinang untuk mengikuti satu seminar dkwh. Saya harap dengan seminar ni kefahaman saya mengenai dakwah akan lebih mantap. Dalam perjalanan ke seminar tu. saya masih sms lagi dengan awak dalam bas. sempat lagi pesan-pesan supaya jangan lupa baca Al-Quran hari ini, solat awal waktu. Dalam fikiran saya. "Ni kira dakwah juga..saling ingat-mengingati.."

Majlis malam itu berakhir dengan sesi ta'aruf, pukul 10 semua orang dah bebas untuk aktiviti sendiri Lagipun kami semua penat. takkan nak panjang-panjangkan program sampai tengah malam. pihak penganjur pun faham. Tiba-tiba saya tergerak hati untuk bertanya dengan fasilitator yang ada di situ. Saya rasa inilah masa terbaik untuk tanya pendapat dia tentang couple. Tapi saya tragak-agak. "Kalaulah betul couple tu salah..habis tu,nak buat macam mana? Aku kena clash ke? Alah,buat apa fikir macam tu..tanya je la. Kalau tak buat salah, apa nak ditakutkan?" Lalu saya menghampiri 'Brother' fasilitator tu. Masa tu dia tengah membelek-belek terjemahan Al-Qurannya seorang diri. "Assalamualaikum, bang, saya nak tanya sikit boleh?" "Em,boleh..duduklah. Nta nak tanya apa?" "Er..macam ni,sebelum saya terlibat dengan dakwah ni, saya ada kenal seorang kawan ni, perempuan la. Tapi bukanla setakat kawan biasa..rapat gak la. Bukan rapat biasa,tapi rapatla.." "Bercinta ke?" Saya malu nak cakap yang saya couple. Nanti apa pula brother tu kate..mesti dia marah nnt. Saya pun angguk. Lepas tu saya tanya. "Sebenarnya..couple ni boleh ke tak bang?" "Akhi, memang fitrah manusia, lelaki akan tertarik kepada perempuan, begitu juga perempuan akan tertarik kepada lelaki. Tapi dalam Islam, perasaan itu perlu dikawal dan ada batasnya. Pergaulan perlu dijaga. Allah firman dalam surah Al-Isra', surah ke 17, dalam ayat yg ke 32: "Dan janganlah kamu mendekati zina; sesungguhnya zina itu adalah suatu perbuatan yang keji dan suatu jalan yang buruk." "Tapi bang,saya tak nampak pun yang kami ni menghampiri zina. Niat kami baik. Saya dah cuba sedaya upaya mengawal perhubungan kami. Sms pun takdelah jiwang-jiwang, selalu bagi tazkirah lagi. Kami selang-selang bagi, hari ni saya, esok dia." Saya tak mahu mengalah. "Memang betul niat nta baik. Tapi ingat, niat tak pernah menghalalkan cara. Yang batil tetap sahaja batil, yang haq tetap haq. Cuba tengok ayat ni." Sambil brother tu bukak Al-Quran dia, dan tunjuk pada saya ayat ini: "Dan (juga) kaum Ad dan Tsamud, dan sungguh telah nyata bagi kamu (kehancuran mereka) dari (puing-puing) tempat tinggal mereka. Dan setan menjadikan mereka memandang baik perbuatan-perbuatan mereka, lalu ia menghalangi mereka dari jalan (Allah), sedangkan mereka adalah orang-orang yang berpandangan tajam." (Surah Al-Anakabut,Surah 29, ayat 38) "Akhi, kalau nta paham ayat ni, sebenarnya apa yang berlaku pada nta ialah, setan telah buat nta pandang indah benda buruk yang nta lakukan. Walaupun nta berpandangan tajam, maksudnya nta berilmu tinggi. Memang pada mulanya niat nta baik, tapi ingat, syaitan itu sangat licik. Dia akan sedaya upaya buat nta terjerumus ke dalam kemaksiatan. Lagipun,takkanlah sepanjang masa nta sms dengan dia, nta ingat Allah. Mesti ada masanya nta hanya melayan perasaan dengan dia, kan?" Betul juga katanya. Lepas tu saya kata, "Tapi bang,saya dah janji dengan dia taknak jumpa lg. Sebab saya tahu kalau berjumpa nanti banyak bahayanya. Dan dia pun setuju. Kami sama-sama menjaga diri. Takkanlah ia boleh membawa kepada zina juga bang?" "Em, betul, nta dah janji taknak jumpa dengan dia lagi. Nta dah dapat elakkan zina mata, zina tangan, zina kaki. kalau nta janji taknak call die pula, nta dapat elak zina telinga dan zina lidah. Tapi akh..masih ada zina yang tetap nta tak dapat elak apabila bercouple.." "Zina hati?" Saya menduga. "Betul, zina hati. Semua inilah yang Rasulullah jelaskan dalam hadithnya tentang bagaimana menghampiri zina tu. Nta boleh 'check' dalam Riyadahus Solihin, bawah bab larangan melihat wanita. Rasulullah bersabda, mata boleh berzina dgn melihat, lidah boleh berzina dengan bercakap, tangan boleh berzina dengan berpegangan. Kaki boleh berzina dengan berjalan ke arah tempat maksiat. Hati pula boleh berzina dgn merindui, mengingati dan membayangi si dia. Hakikatnye, macam mana pun nta buat, nta tetap tak dapat lari daripada zina hati." Saya terdiam..kelu. Tak tahu apa nak dikata. Semua yang brother tu kata tiada yang salahnya. Kemudian dia sambung. Ana dulu pun couple gak. Lagi lama daripada nta. Sejak sekolah sampai dah masuk U, dekat nak gred. Tapi bila ana sedar apa yang ana buat ni salah, ana trus tinggalkan. Ana siap dah fikir, dialah bakal isteri ana, yang akan jadi ibu kepada anak-anak ana. Kalau nak diikutkan lagi besar masalah ana daripada nta." "Saya risau la bang. Nanti apa kawan-kawan dia kata. Dulu saya selalu minta tolong mereka untuk rapat dengan dia. Mesti nanti mereka semua tak puas hati dengan saya. Dan dia sendiri pula, saya takut apa-apa akan jadi pada dia kalau dia tak dapat terima keputusan ni. Sebab kami dah rapat sgt." Masa tu saya dah mula sebak. Malu betul. Menangis depan brother tu cerita pasal benda ni. Nasib baik tak ada org lain masa tu. Brother tu jwb.. "Kalau kawan-kawan dia tak puas hati pun, mereka boleh buat apa? Paling teruk pun, mereka akan mengata di belakang nta. Nta tak kurang sikit pun. Lagipun, dalam berdakwah ni, kita nak cari redha Allah, biarlah orang nak kata apa-apa sekali pun, yang penting redha Allah. Kalau Allah tak redha, semuanya dah tak bermakna lagi." Saya trdiam lagi. "Pasal die pula, cube nta fikir dari sudut positif, mungkin dia akan terima keputusan nta scara matang. ungkin dia juga akan buat keputusan untuk tidak lagi bercouple. Ana yakin, die takkan buat apa-apa perkara bodoh. Kalau die buat sekalipun, itu bukan tagguungjawab nta, apa yang nta nak buat tu betul, meninggalkan maksiat. Semua orang akan tanggung balasan atas perbuatannya sndiri." Saya dah tak dapat tahan lagi. Masa itu saya menangis, saya dah sdar yang saya kena berhenti couple. Dah jelas sekarang, couple tu haram. "Jadi apa saya nak buat bang?" "Ana dulu, hantar satu sms je kat dia. Ana terangkan pada dia hubungan yang dibina itu salah. Minta maaf, kita berakhir di sini. Tolong jangan cari saya lagi. Lepas itu ana terus tukar ombor. Ana tak hubungi dia langsung lepas tu." "Maksudnya, saya tak boleh hubungi dia lagi ke? Tapi bang, saya ade juga kawan perempuan lain, boleh pula saya hubungi mereka?" "Dengan dia ni lain. Nta dah pernah ada 'sejarah' dengan dia. Tapi, kalau nanti ditaqdirkan nta satu universiti dengan dia, satu kuliah, lepas tu kena pula buat group discussion, masa tu nta hanya layan dia hanya sebagai group discussion partner." Tiba-tiba saya terfikir.. "Dia ni nak suruh aku clash malam ni gak ke? Sekarang gak? Takkanlah awal sangat?" Saya cakap. "Saya rasa saya belum ade kekuatan la bang. Boleh tak saya tunggu sampai saya ada kekuatan, baru saya tiggalkan benda ni?" Saya ingat nak lari la. Lalu dia jawab. "Akh, nta kena ingat. Kekuatan itu tidak boleh ditunggu, tapi ia perlu dibina. Allah tidak akan mengubah keadaan sesuatu kaum sehingga kaum itu mengubah keadaannya sendiri. Nta boleh rujuk surah Ar-Ra'du, surah ke-13,ayat 11. Lagipun, nta nak tuggu sampai bila baru nak tinggalkan couple ni..abang-abang fasilitator ni pun ramai yang pernah couple, bila masuk dakwah, mereka tiggalkan." Alamak...tak boleh lari lagilah nampaknye..saya rasa macam brother ni paksa saya clash masa tu juga. "Semuanya dah jelas rasanya..Nampaknya saya kena tiggalkanla benda ni gak ye. Macam tak larat rasanya nak tekan button handphone ni. Rasa tak sanggup." "Kalau tak sanggup mari ana tolong tekankan." "Eh, tak apalah bang. Biar saya taip sendiri." Teragak-agak saya nak taip masa tu. Tapi saya gagahkn juga diri.. "Semuanya dah jelas..buat apa aku tangguh-tangguh lagi. Takut nanti hidayah ni Allah tarik, susah pula nak tinggalkan. Kan aku selalu doa supaya dijauhkan dari maksiat..jadi rasanya, inilah masanya.." Lalu perlahan-lahan saya taip sms tu. "Assalamualaikum..Sebenarnya selama ini hubungan kita salah di sisi Islam. Saya ingat dengan mengubah cara pergaulan kita, ia dah dibolehkan, tapi sebenarnya ia tetap berdosa. Saya harap awak akan istiqamah meneruskan perubahan yang awak dah buat, kerana Allah. Saya minta maaf atas segala yang dah berlaku. Kalau ada jodoh insya-Allah, akan bertemu juga. Assalamualaikum.." Berat betul nak hantar sms tu kat awk. Saya masih tak mampu nak ucap selamat tiggal. Sebab tu dalam sms tu saya hanya akhirkan dengan ucapan salam. Lepas beberapa ketika..saya tekan juga button [send]. Lepas tu tertera di skrin..

[SENDING..]>>>[MESSAGE SENT]

Masa tu saya rasa macam separuh hidup saya dah hilang. Macam tak percaya..saya dah hantar 1 sms, dan clash dengan awak. "Terima kasih bang.."
"Takpe, dah tanggungjawab. Malam tu saya saya tidur dengan linangan air mata..tak sangka..mmg tak disangka..Saya memang tak pernah terfikir untuk clash, tapi itulah yang terbaik untuk kita sbenarnya. Tiba-tiba saya teringat ayat Allah..surah Al-Baqarah,ayat 216. Diwajibkan atas kamu berperang, padahal berperang itu adalah sesuatu yang kamu benci. Boleh jadi kamu membenci sesuatu, padahal ia amat baik bagimu, dan boleh jadi (pula) kamu menyukai sesuatu, padahal ia amat buruk bagimu; Allah mengetahui, sedang kamu tidak mengetahui.

Masa terus berlalu.. Saya terus sibukkan diri dengan kerja-kerja lain. Dalam usaha nak lupekan awk, bukan senang,tapi saya terus cuba. Saya selalu bagi tazkirah, ingatkan orang. Saya bagi ta'lim di msjid, terangkan pada orang, couple haram, tunjuk segala dalil.. Macam macam yang berlaku..ada kritikan..ade gk yg stuju..tapi tak kisahlah semua tu. Tiba-tiba satu pagi ni, dapat sms daripada awak..awak bagi gambar bunga..bawah tu ada ayat. "Seindah gubahan pertama.." Saya rasa awak masih tak dapat lupakan saya. Saya pun fikir.."Kena tegaskan rasanya". Lepas tu saya hantarlah sms ni. Dan rasanya itulah yg terakhir. "Tiada yang lebih indah daripada mendapat keredahaan ilahi..seindah manapun gubahan pertama tu, selagi tak mendapat keredahaanNya, tetap tiada gunanya. Assalamualaikum..saya tahu, dulu saya cakap, kalau ada jodoh, insya-Allah akan bertemu juga. Tapi saya taknak awak tunggu. Lupakan saya. Biar Allah yang enentukan..Lagi satu, Jangan cari cinta manusia, ia penuh dengan penipuan, kekecewaan, dan tak kekal. Tapi carilah cinta Allah.. tiada penipuan, tidakkan pernah mengecewakan, itulah cinta abadi. Cinta yang diredahai.. -Yang Terakhir- "

[SEND]>>[SENDING..]>>[MESSAGE SENT]

Saya dah buat keputusan. Saya pasti apa yang saya buat ni betul. Saya yakin, Allah akan sediakan yang terbaik untuk saya. Saya takkan berpatah balik.. Takkan..buat selama-lamanya......


Teruskan membaca...

Friday 14 September 2007

My little sister...

Assalamu'alaikum,
this is my sister...as you can see,in this picture, she's receiving a present in participating an English esei competition from Tuan HajiMusa and looking on is Cik Mageswary from the BPS..(dunno what it means)

Rather than my sister, a form two student from hidayah too received her third prize for participating in the Bahasa Melayu Esei competition. (sori, got no picture of her..huhu)

Well, now...isn't this just great...our school students just getting better and better as time goes on...its just a remarkable achievement and a big step for us to still strive on til the end...

I really hope that this achievement could motivate other students to strive harder and keep the good work on...so until one day, Hidayah will be in the eyes of the world..Insya Allah...May Allah bless us and give us strength in going through the hardship of life...also remain our hearts bonded together so we can become a great ummah in this dark world...ameen...and for those who will be sitting for PMR and SPM especially my beloved sisters, may Allah give you great success and strength so you can go through the exams without doubts and worrieness...insya Allah... ameen...

Listening to Standing in the Eyes of the world :

Pahit getir hidup dan pengorbanan,
terpaksa dihadapi demi kejayaan,
terdidik sejak mula tabah berusaha,
tanpa cuba melangkah tak kemana,
dimana kau berada pencapaian tak tiba dengan mudah.

kini standing in the eyes of the world,
hanyalah selangkah dari nyata,
keazaman membara dijiwa,
menanti saat bebas merdeka,
tiba masa kau melangkah gagah,
bersemangat kearah matlamat sedaya upaya,
engkau terunggul wajar standing in the eyes of the world.

harapan yang pernah terkulai layu,
kembali segar mekar bawah bayanganmu,
setiap manusia ingin berjaya,
namun tak semua miliki tuah,
engkau menghampirinya,
kesempatan telah pun tiba....

kini standing in the eyes of the world,
hanyalah selangkah dari nyata,
keazaman membara dijiwa,
menanti saat bebas merdeka,
tiba masa kau melangkah gagah,
bersemangat kearah matlamat sedaya upaya,
engkau terunggul wajar standing in the eyes of the world...

standing in the eyes...standing in the eyes...

Teruskan membaca...

Saturday 1 September 2007

Hidayah..oh..Hidayah

Assalamu'alaikum,
So, today I went to my old and beloved school with my friends...as you can see, the school looks quite different from before to after "our" (batch 8 Hidayah) period....man, the school really does brings back a lot of memoirs to us....there are so many remnance of the school that we planted in our hearts which makes us grow more fonder every time we come back to hidayah...oh man...its those wonderful moments that god sets in our hearts so our bond will stay together until we all meet again in Jannah tul Firdaus.

* listening to nasyid : "Sebuah Pertemuan by UNIC"

Ketika diri mencari sinar,
secebis cahaya menerangi laluan,
ada kalanya langkahku tersasar,
tersungkur dilembah kegelapan.

Bagaikan terdengar bisikan rindu,
mengalun kalimah menyapa keinsafan,
kehadiranmu menyentuh kalbu,
menyalakan obor pengharapan.

Tika ku kealpaan kau bisikkan,
bicara keinsafan kau beri kekuatan,
tika aku diuji dengan dugaan,
saatku kehilangan keyakinan,
kau nyalakan harapan,
saatku meragukan keampunan tuhan,
kau katakan rahmatnya mengatasi segala.

menitis air mataku keharuan,
kepada sebuah pertemuan,
kehadiranmu mendamaikan,
hati yang dahulu keresahan.

cinta yang semakin kesamaran,
kau gilang cahaya kebahgiaan,
tulus keikhlasan menjadi ikatan,
dengan restu kasihmu oh..tuhan.

titisan air mata,
menyubur cinta,
dan rindu pun berbunga,
mekar tidak pernah layu,
damainya hati....
yang dulu resah keliru,
cintaku takkan pudar,
diuji dugaan,
mengharung dalam harapan,
mogakan kesampaian kepada tuhan,
lantaran diri hamba kerdil dan hina...

menitis air mataku keharuan,
kepada sebyah pertemuan,
kehadiranmu mendamaikan,
hati yang dahulu keresahan.

syukur sungguh dihati ini,
dikurniakan teman sejati,
menuju jalan dekatinya,
tika diri dalam kebuntuan,
betapa aku menghargai,
kejujuran yang kau beri,
mengajarku mengenal erti,
cinta hakiki yang abadi,
tiada yang menjadi impian,
selain rahmat kasihmu tuhan,
yang terbias pada ketulusan,
sekeping hati seorang insan,
bernama teman.....

** 'Asim berlalu pergi daripada Hidayah dengan sebuah perasaan yang sayu kerana mengenangkan detik² indah di sana namun pemergiannya penuh dengan seribu harapan....

Teruskan membaca...